Camat Selayang Sebut Bentrokan di Unika Diduga Libatkan Mahasiswa Nommensen
Banyak mahasiswa yang berjuang di Universitas Katolik Santi Thomas Medan. Kabarnya, perselisihan tersebut melibatkan mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Medan. Camat Medan Selayang Muhammad Husnul Hafiz Rambe mengatakan, perkelahian sebelumnya terjadi di dalam sekolah.
“Kabar baiknya adalah kabar dari Wapres yang berkaitan dengan departemen,” kata Hafiz saat bersiap, Sabtu (18/11/2023). Namun salah satu mahasiswa Unika menelepon temannya yang kuliah di Nommensen. Akibatnya, konflik pun terjadi dimana-mana. Lebih lanjut Hafiz menjelaskan, pada Kamis (16/11), mahasiswa Nommensen menyerang Unika.
“Jadi temannya dari departemen yang sama menelepon temannya dari departemen lain di Nommensen. Akibatnya terjadi kerusuhan,” ujarnya.
“Baru-baru ini terjadi konflik antar kampus, dan kemarin ada penyerangan oleh Nomensen,” lanjutnya. Sebelumnya, banyak mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas Medan yang terlibat aksi tawuran. Diduga perkelahian terjadi antara dua unit Unika. Wakil Rektor 3 Unika Charles Sitindaon mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, banyak mahasiswa Fakultas Teknik Unika yang berkumpul di tenda dekat sekolah. Kemudian, dua mahasiswa Fakultas Pertanian Unika mendatangi kerumunan tersebut dengan menggunakan sepeda motor. Salah satunya menjatuhkan senjata dan membimbing mahasiswa Fakultas Teknik Unika. Lalu terjadilah konflik. Akibatnya sepeda motor salah satu mahasiswi Fakultas Pertanian Unika terbakar.
Banyak mahasiswa yang berjuang di Universitas Katolik Santi Thomas Medan. Kabarnya, perselisihan tersebut melibatkan mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Medan. Camat Medan Selayang Muhammad Husnul Hafiz Rambe mengatakan, perkelahian sebelumnya terjadi di dalam sekolah.
“Kabar baiknya adalah kabar dari Wapres yang berkaitan dengan departemen,” kata Hafiz saat bersiap, Sabtu (18/11/2023). Namun salah satu mahasiswa Unika menelepon temannya yang kuliah di Nommensen. Akibatnya, konflik pun terjadi dimana-mana. Lebih lanjut Hafiz menjelaskan, pada Kamis (16/11), mahasiswa Nommensen menyerang Unika.
“Jadi temannya dari departemen yang sama menelepon temannya dari departemen lain di Nommensen. Akibatnya terjadi kerusuhan,” ujarnya.
“Baru-baru ini terjadi konflik antar kampus, dan kemarin ada penyerangan oleh Nomensen,” lanjutnya. Sebelumnya, banyak mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas Medan yang terlibat aksi tawuran. Diduga perkelahian terjadi antara dua unit Unika. Wakil Rektor 3 Unika Charles Sitindaon mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, banyak mahasiswa Fakultas Teknik Unika yang berkumpul di tenda dekat sekolah. Kemudian, dua mahasiswa Fakultas Pertanian Unika mendatangi kerumunan tersebut dengan menggunakan sepeda motor. Salah satunya menjatuhkan senjata dan membimbing mahasiswa Fakultas Teknik Unika. Lalu terjadilah konflik. Akibatnya sepeda motor salah satu mahasiswi Fakultas Pertanian Unika terbakar.
No comments: