Ads Top

4 Titik Longsor Tutupi Jalan di Taput, Lalulintas 2 Arah Sempat Macet Panjang


Longsor terjadi di empat titik Jalan Umum Tarutung-Sipirok, tepatnya di Desa Parsaoran Nainggolan, Kecamatan Pahae Jae, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut). Kerusakan tersebut menyebabkan jalan yang panjang. Kapolsek Taput AKP Dahnial Saragih mengatakan, longsor terjadi perlahan kemarin malam hingga pukul 04.00 WIB. Kerusakan terjadi akibat hujan deras sejak sore hari. AKP Dahnial mengatakan, “Hujan deras terjadi hingga menutup jalan menuju empat gunung yang masing-masing berjarak sekitar satu kilometer. Akibatnya, jalan terbagi dua arah, dari Sidimpuan menuju Medan dan dari lagi ada jalan yang panjang. ,” kata AKP Dahnial. Kamis. (30/11/2023). Dahnial mengatakan diperlukan waktu lebih lama untuk membersihkan puing-puing yang menutupi jalan. Selain itu, menurutnya, pembersihan harus dilakukan dengan tangan menggunakan cangkul dan alat produksi. Apalagi saat proses pembersihan, hujan terus turun. Banyak orang dikirim untuk membersihkan reruntuhan. Petugas polisi pertama mengatakan, erosi pertama terjadi di km 27-28. Saat para pekerja hampir membersihkan tumpukan lahan, kerusakan kembali terjadi di km 30-31. “Supaya jalanannya bersih, kami akan bekerja lebih keras untuk membersihkan lantai dua. Karena kami sedang mengerjakan lantai dua, ada lantai lain di titik 3 dan 4,” ujarnya. Karena banyaknya tanah, para pekerja mulai mencari alat berat untuk membersihkan tanah. Terakhir, bantuan alat berat diterima dari warga yang membawa alat berat. Sekitar pukul 03.00 WIB pagi tadi, perlintasan perbatasan sudah terkendali dan lalu lintas bisa satu arah, buka tutup lagi, kata Dahnial.

 

Ia mengatakan, hingga pagi ini timnya masih melakukan pembersihan longsor. Dahnial mengimbau pengendara yang melintas untuk berhati-hati.

 

“Saat ini masih dibersihkan agar kendaraan bisa melintas dua arah dan bisa mengendalikan arus lalu lintas. Polisi mengimbau pengendara untuk waspada. “Saat ini curah hujan sedang tinggi, tidak menutup kemungkinan akan terjadi hujan deras di badan jalan,” tutupnya.


Longsor terjadi di empat titik Jalan Umum Tarutung-Sipirok, tepatnya di Desa Parsaoran Nainggolan, Kecamatan Pahae Jae, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut). Kerusakan tersebut menyebabkan jalan yang panjang. Kapolsek Taput AKP Dahnial Saragih mengatakan, longsor terjadi perlahan kemarin malam hingga pukul 04.00 WIB. Kerusakan terjadi akibat hujan deras sejak sore hari. AKP Dahnial mengatakan, “Hujan deras terjadi hingga menutup jalan menuju empat gunung yang masing-masing berjarak sekitar satu kilometer. Akibatnya, jalan terbagi dua arah, dari Sidimpuan menuju Medan dan dari lagi ada jalan yang panjang. ,” kata AKP Dahnial. Kamis. (30/11/2023). Dahnial mengatakan diperlukan waktu lebih lama untuk membersihkan puing-puing yang menutupi jalan. Selain itu, menurutnya, pembersihan harus dilakukan dengan tangan menggunakan cangkul dan alat produksi. Apalagi saat proses pembersihan, hujan terus turun. Banyak orang dikirim untuk membersihkan reruntuhan. Petugas polisi pertama mengatakan, erosi pertama terjadi di km 27-28. Saat para pekerja hampir membersihkan tumpukan lahan, kerusakan kembali terjadi di km 30-31. “Supaya jalanannya bersih, kami akan bekerja lebih keras untuk membersihkan lantai dua. Karena kami sedang mengerjakan lantai dua, ada lantai lain di titik 3 dan 4,” ujarnya. Karena banyaknya tanah, para pekerja mulai mencari alat berat untuk membersihkan tanah. Terakhir, bantuan alat berat diterima dari warga yang membawa alat berat. Sekitar pukul 03.00 WIB pagi tadi, perlintasan perbatasan sudah terkendali dan lalu lintas bisa satu arah, buka tutup lagi, kata Dahnial.

 

Ia mengatakan, hingga pagi ini timnya masih melakukan pembersihan longsor. Dahnial mengimbau pengendara yang melintas untuk berhati-hati.

 

“Saat ini masih dibersihkan agar kendaraan bisa melintas dua arah dan bisa mengendalikan arus lalu lintas. Polisi mengimbau pengendara untuk waspada. “Saat ini curah hujan sedang tinggi, tidak menutup kemungkinan akan terjadi hujan deras di badan jalan,” tutupnya.

No comments:

Powered by Blogger.