Ads Top

Edy Rahmayadi Usai Nobar Debat Capres: yang Terbaik Saya Lihat Nomor 1


Ketua TKD AMIN Sumut, Edy Rahmayadi, hadir bersama (nobar) debat pertama capres 2024. Usai nobar, Edy menyebut orang terbaik saat debat adalah nomor urut 1, Anies Baswedan. “Dari ketiganya, ketiganya bagus, tapi yang terbaik menurut saya adalah nomor 1,” kata Edy Rahmayadi usai tampil di postingan pemenang AMIN, Selasa malam (12/12/2023).

 

Edy enggan mengomentari pasangan lain saat debat capres. Dia khawatir hal itu tidak objektif. Selain itu, menurut dia, dia merupakan pendukung Anies-Muhaimin. "Saya tidak mau mengatakannya, karena semua orang pasti melihatnya. Saya tidak mau menilai, karena menjadikannya tidak obyektif, karena ada AMIN di dada saya," kata Edy. Mantan Gubernur Sumut ini mengaku masyarakat yang menyaksikan debat tersebut sudah mengetahui calon presiden mana yang paling cocok menjadi presiden. “Dengan hati nurani yang terdalam kita bisa menilai siapa yang paling cocok menjadi presiden. “Mudah-mudahan kita tidak salah mengambil keputusan,” kata Edy.

 

“Bangsa ini perlu berubah dimulai dari kata-kata, tidak mungkin berubah tanpa dimulai dari kata-kata, karena kata-kata penuh dengan rujukan, perubahan harus terjadi dengan referensi. Setelah penundaan, barulah komitmen. Ketiga, keyakinan masyarakat Indonesia untuk bahu-membahu mengubah kehidupan bangsa ini, ujarnya. Pantauan di lokasi, puluhan pendukung AMIN hadir menyaksikan perayaan tersebut. Perwakilan masing-masing partai juga hadir. Di sela-sela debat, mereka menyanyikan lagu-lagu dukungan terhadap pasangan AMIN sambil menari.


Ketua TKD AMIN Sumut, Edy Rahmayadi, hadir bersama (nobar) debat pertama capres 2024. Usai nobar, Edy menyebut orang terbaik saat debat adalah nomor urut 1, Anies Baswedan. “Dari ketiganya, ketiganya bagus, tapi yang terbaik menurut saya adalah nomor 1,” kata Edy Rahmayadi usai tampil di postingan pemenang AMIN, Selasa malam (12/12/2023).

 

Edy enggan mengomentari pasangan lain saat debat capres. Dia khawatir hal itu tidak objektif. Selain itu, menurut dia, dia merupakan pendukung Anies-Muhaimin. "Saya tidak mau mengatakannya, karena semua orang pasti melihatnya. Saya tidak mau menilai, karena menjadikannya tidak obyektif, karena ada AMIN di dada saya," kata Edy. Mantan Gubernur Sumut ini mengaku masyarakat yang menyaksikan debat tersebut sudah mengetahui calon presiden mana yang paling cocok menjadi presiden. “Dengan hati nurani yang terdalam kita bisa menilai siapa yang paling cocok menjadi presiden. “Mudah-mudahan kita tidak salah mengambil keputusan,” kata Edy.

 

“Bangsa ini perlu berubah dimulai dari kata-kata, tidak mungkin berubah tanpa dimulai dari kata-kata, karena kata-kata penuh dengan rujukan, perubahan harus terjadi dengan referensi. Setelah penundaan, barulah komitmen. Ketiga, keyakinan masyarakat Indonesia untuk bahu-membahu mengubah kehidupan bangsa ini, ujarnya. Pantauan di lokasi, puluhan pendukung AMIN hadir menyaksikan perayaan tersebut. Perwakilan masing-masing partai juga hadir. Di sela-sela debat, mereka menyanyikan lagu-lagu dukungan terhadap pasangan AMIN sambil menari.

No comments:

Powered by Blogger.